Penyakit Sistem Respirasi dapat dikelompokkan sebagai chronic obstructive pulmonary desease (COPD) dan kanker Paru.
- Chronic Obtructive Pulmonary Disease (COPD)
Penyakit ini memiliki riwayat penyakit di antaranya :
- Pasien mempunyai riwayat merokok
- Dispnea, yaitu kesukaran bernfas
- Batuk dan terjadi infeksi pulmonary
- Hipoksid, yaitu menahan karbon dioksida (CO2) dan memiliki asidosis respiratory hingga kegagalan repiratory.
Pada emfisema, alveoli membesar dan inflamasi kronis menyebabkan
pengerasan paru. Paru menjadi kurang elastis, jalan udara menjadi sempit selama ekspirasi dan
menghalangi aliran udara. Pasien butuh energi yang banyak untuk ekshalasi dan
mereka selalu kelelahan. Jika udara tertahan di paru, pertukaran oksigen
menjadi tidak efisien. Pemompaan paru-paru yang berlebihan menyebabkan
pembesaran permanen dari rongga dada.
Pada bronkhitis kronis,
mukosa jalan pernafasan bawah menjadi inflamasi dan menghasilkan jumlah
berlebih mukus (lendir). Mukus menyebabkan gangguan ventilasi dan pertukaran
gas dan meningkatnya risiko infeksi paru, termasuk pneumonia. Bronkhitis kronis menyebabkan hipoksia dan
penahanan karbon dioksida
- Kanker Paru
Merupakan kanker yang berhubungan dengan kebiasaan merokok. Kanker paru menyebar secara cepat dan meluas, sering tidak terdiagnosis hinga timbul gangguan yang parah. Rambut hidung, mukus serta aksi sillia berfungsi untuk melindungi paru dari bahan kimia dan zat iritan lainnya, tetapi pada perokok menjadi tidak dapat berfungsi. Iritasi yang berlebihan menghasilkan lebih banyak mukus dan dapat menekan aktifitas makrofag paru. Efek iritasn radikal bebas dan zat karnsinogen lain dalam mukosa membelah diri tak terkendali dan kehingalan sifat normalnya.
Ada 3 jenis kanker paru, diantaranya :
Perbedaan antara paru-paru perokok (kanan) dan paru-paru yang bukan perokok (kiri)
- Karsinoma sel skuamosa (30-32%)
- Adenokarsinoma (33-35%)
- Karsinoma Sel Kecil (20-25%) disebut juga dengan karsinoma sel tenggorokan
No comments:
Post a Comment