Fungsi Epinefrin dan Norepinefrin

Hormon dan neurotransmiter merupakan pesan kimia yang terlibat dalam fungsi tubuh. Kebanyakan bahan kimia yang bekerja hanya dalam satu fungsi, tetapi neropinefrin bekerja secara baik sebagai hormon dan neurotransmitter. Hormon ini sama dengan Adrenalin yang dikeluarkan oleh kelenjar adrenal yang berasal dari otak. Ini tidak mendapatkan banyak sekali perhatian seperti hormon stres kortisol ataupun baik sebagai neurotransmitter seperti dopamin dan serotonin, namun memainkan peran yang penting dalam stres dan deprersi.

Gambar 1. Neropinefrin (Farmasi-id.com)

Hormon ini sama dengan adrenalin yang hanya dikeluarkan oleh kelenjar adrenal dan berasal dari sumber otak. Fungsi hormon Norepinefrin fungsinya adalah untuk membuat seseorang tetap fokus dan terjaga selama dalam keadaan stres. Seseorang akan menjadi lebih waspada, lebih fokus dan tidak bisa tidur.

Norepinefrin membantu untuk mengalihkan aliran darah pada tempat yang tak terlalu membutuhkan untuk bagian tubuh lain yang lebih penting laig, misalkan seperti otot atau otak yang dapat membuat seseorang bisa menghadapi bahaya dengan baik.

Norepinefrin adalah suatu neurotransmitter di dalam sistem limbik di dalam otak yang dapat mengontrol emosi-emosi seperti depresi atau dalam keadaan euforia. Diantara neurotransmitter lain yang penting adalah serotonin dan juga dipamine. Kedua neurotransmitter ini pun bertanggung jawab atas terjadinya mimpi. Apabila Norepinefrin berkurang hingga tingkat tertentu, maka depresi menjadi keluhan fisik dan biokimia. Pada suatu kondisi seperti ini, antidepresan trisiklik dapat diberikan, yang dalam dua hingga tiga Minggu dapat mengurangi banyak gejala depresi.

Epinefrin dan Norepinefrin memiliki fungsi seperti, 
  • Dapat meningkatkan metabolisme, terutama dari bagian otot rangka dan jantung
  • Dapat meningkatkan denyut jantung
  • Meningkatkan tekanan darah
  • Glikogenelisis di sel hati, kemudian glukosa dilepaskan ke dalam aliran darah
  • Glikogenelisis di dalam sel-sel otot, glukosa dimetabolisme dan digunakan sebagai salah satu seumber energi
  • Lipolisis di adiposit, Asam lemak dilepaskan ke dalam aliran darah
  • Bronkodilator merupakan sebuah substansi yang dapat memperlebar luas permukaan bronkus dan bronkiolus pada paru-paru, dan dapat membuat kapasitas serapan oksigen paru-paru lebih meningkat
  • Pirau darah dari bagian organ-organ internal kulit, darah masuk kedalam bagian organ penting seperti otak, otot dan hati


Sumber :
http://kliksma.com/2015/03/fungsi-norepinefrin-noradrenalin.html
http://budisma.net/2015/05/pengertian-dan-fungsi-epinefrin-dan-norepinefrin.html

·         
Share:

No comments: